Beberapa hari
belakangan ini tagar #MelawanAsap cukup
sering kita lihat berseliweran di linimasa media sosial. Tagar ini viral
seiring pekatnya kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan serta kekeringan
yang masih menyelimuti langit sejumlah wilayah di Tanah Air. Tak hanya
aktivitas masyarakat saja yang terganggu, kesehatan, bahkan nyawa menjadi
taruhannya karena bencana ini.
Polri menyatakan,
kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di beberapa titik wilayah
Indonesia ini didominiasi dari wilayah Indonesia barat, tepatnya Provinsi Riau
dan Jambi. Saking parahnya kabut asap yang menyelimuti langit, seorang bayi
berusia empat bulan bahkan meninggal dunia karena diduga terpapar asap akibat
Karhutla. Bayi malang tersebut berasal dari Desa Talang Bulu, Kecamatan Talang
Kelapa, Banyuasin, Sumatera Selatan.
Nah, jika tempat
tinggalmu saat ini juga merupakan daerah terdampak, maka kamu perlu menerapkan
beberapa tips di bawah ini untuk #MelawanAsap.
1. Gunakan masker saat keluar rumah
Jangan lupa untuk
menggunakan masker saat keluar rumah. Seperti yang telah kita ketahui, masker
berfungsi untuk menghalangi debu polusi udara yang terhirup dan bisa masuk ke
saluran pernapasan. Namun sayangnya, sebagian masker yang dijual di pasaran bukanlah
masker yang tepat untuk mencegah dan menghalangi polusi udara masuk ke dalam
sistem tubuh kita.
2. Bersihkan lantai dari debu dan kotoran secara berkala
Ketika kepungan
asap menyerang, bahan kimia dan alergen bakal terkumpul, bahkan menumpuk
menjadi debu di lingkungan sekitar maupun di dalam rumah. Nah, kamu bisa
meminimalisir penyebaran polusi udara ini dengan cara menggunakan vakum yang
mengandung filter high efficiency
particulate air (HEPA).
3. Jaga kelembapan udara
Tak hanya
menggunakan filter HEPA, tapi kita juga disarankan untuk menjaga tingkat
kelembapan udara di dalam ruangan rumah maupun kantor. Cara paling mudah adalah
dengan menggunakan humidifier yang
bisa melembapkan udara sekitar 30 hingga 50 persen. Trik ini terbukti ampuh,
sebab dengan kelembapan udara tersebut dapat membantu mengendalikan alergen dan
pemicu penyakit pernapasan lainnya.
4. Menjaga asupan cairan dalam tubuh
Meminum air yang cukup
setiap harinya juga bisa membantu membuang racun dari tubuh. Cairan tubuh yang
cukup juga bisa memicu kelembapan yang membantu menyerap polusi dalam tubuh
agar tidak meluas.
4. Makanan sehat
Seperti yang telah
kita ketahui, makanan sehat sangat membantu dalam menangkal racun jahat dari
polusi udara. Oleh sebab itu, konsumsilah makanan sehat, seperti buah dan sayur
yang sarat akan vitamin C. Tak hanya itu saja, buah dan sayur juga dapat memperkuat
sistem imun sehingga tubuh kita mampu melawan racun yang sempat masuk ke dalam
tubuh.
6. Jangan merokok
Sudah jadi rahasia
umum kalau rokok memiliki berbagai macam racun dari bahan kimia yang terkandung
di dalamnya. Bahaya rokok bagi kesehatan yang paling utama berasal dari racun
karsinogen dan karbon monoksida pada asap rokok yang bisa menyebabkan kanker. Kedua
zat berbahaya tersebut akan terhirup saluran pernapasan sehingga memicu
kerusakan organ dan menurunnya fungsi dari organ sistem jantung, pernapasan,
dan pembuluh darah. Akibatnya cukup mengerikan, yakni tubuh akan lebih sulit
melawan bibit penyakit yang berada di lingkungan sekitar karena harus mengatasi
kerusakan organ dan melawan racun paparan asap rokok.
No comments:
Post a Comment